Fungsi
Fungsi/function adalah cuplikan program atau pengelompokan instruksi berdasarkan kegunaanya atau kumpulan statement yang dikelompokan yang mempunyai maksud dan tujuan tertentu. Pengertian lain dari fungsi juga bisa dijelaskan sebagai blok dari kode yang dirancang untuk melaksanakan tugas khusus. Kegunaan dari fungsi adalah :
- Mengurangi pengulangan penulisan program yang berulangan atau sama.
- Program menjadi lebih terstruktur, sehingga mudah dipahami dan dapat lebih dikembangan.
Dalam fungsi ada yang disebut dengan parameter,parameter adalah data masukan untuk subprogram yang nantinya akan diproses lebih lanjut dalam subprogram tersebut. Parameter ada 2 yaitu :
- Parameter formal : variable yang ada pada daftar parameter dalam definisi fungsi dan dijelaskan typenya.
- Parameter aktual : varibale yang dipakai dalam pemanggilan fungsi dan dijelaskan tipenya erbeda dengan procedure yang bisa dengan tidak menggunakan parameter, fungsi harus menggunakan parameter dalam penggunaanya.
Contoh Syntax :
#include<iostream>
using namespace std;
int menu()
{
cout<<" Pilihan Daftar Menu Makanan yang Tersedia :"<<endl;
cout<<" 1. Nasi goreng spesial = Rp. 15.000"<<endl;
cout<<" 2. Mie goreng spesial = Rp. 13.000"<<endl;
cout<<endl;
}
main()
{
string ket;
int t,l,tot,jum,kem,duit[2][2];
awal:
l=0;l<3;l++;
menu();
cout<<" Pilih makanan yang anda pesan sesuai kode yang ada : ";cin>>t;
cout<<" Jumlah makanan yang kamu beli : ";cin>>jum;
if(t=1)
{
ket=" Nasi goreng spesial ";
duit[l][0]=13000;
}
else if(t=2)
{
ket=" Mie goreng spesial ";
duit[l][0]=13000;
}
cout<<"================================================================"<<endl;
cout<<" Makanan yang anda pesan adalah :"<<ket<<endl;
cout<<" Harga satuannya adalah : Rp. "<<duit[l][0]<<endl;
cout<<" Jumlah yang anda beli sebanyak : "<<jum<<" bungkus"<<endl;
cout<<"================================================================"<<endl;
tot=duit[l][0]*jum;
cout<<" Total harga pembeian anda adalah : Rp. "<<tot<<endl;
cout<<" Uang yang anda bayarkan adalah : Rp. ";cin>>duit[l][1];
cout<<"================================================================"<<endl;
kem=duit[l][1]-tot;
cout<<" Kembalian uang anda adalah : Rp. "<<kem<<endl;
}
Hasil Running :
- Struktur Fungsi
Sebuah fungsi sederhana mempunyai bentuk penulisan sebagai berikut :nama_fungsi(argumen)
{
… pernyataan / perintah;
… pernyataan / perintah;
… pernyataan / perintah;
}
Keterangan:
- Nama fungsi, boleh dituliskan secara bebas dengan ketentuan, tidak menggunakan spasi dan nama-nama fungsi yang mempunyai arti sendiri.
- Argumen, diletakan diantara tanda kurung “( )” yang terletak dibelakang nama fungsi. Argumen boleh diisi dengan suatu data atau dibiarkan kosong.
- Pernyataan / perintah, diletakan diantara tanda kurung ‘{ }’.
Pada pemanggilan sebuah fungsi, cukup dengan menuliskan nama fungsinya. - Prototipe Fungsi
Prototipe fungsi digunakan untuk mendeklarasikan ke kompiler mengenai: Tipe data keluaran dari fungsi. Jumlah parameter yang digunakan Tipe data dari masing-masing parameter yang digunakan. Keuntungan didalam pemakai prototipe yaitu : Kompiler akan melakukan konversi antara tipe parameter dalam definisi dan parameter fungsi. Jika jumlah parameter yang digunakan dalam definisi fungsi dan pada saat pemanggilan fungsi berbeda atau tidak sama, maka akan menunjukkan kesalahan. - Parameter Fungsi
Terdapat dua macam para parameter fungsi, yaitu :
- Parameter formal adalah variabel yang terdapat pada daftar parameter yang berada didalam definisi fungsi.
- Variabel dalam ProsedureNilai dalam suatu suatu Prosedur sifatnya hanya lokal, artinya hanya dapat digunakan pada prosedur yang bersangkutan. Dengan demikian dalam suatu program yang menggunakan prosedur terdapat dua istilah variabel local dan variabel global.
- Pemanggilan Fungsi
Untuk mengeksekusi fungsi, nama fungsi harus di panggil dari program pemanggil, misalnya dari program utama atau modul program lainnya. Agar fungsi dikenal oleh program pemanggil, maka prototype fungsi harus dideklarasikan di awal program. Prototype fungsi hanya berisi bagian judul (header).Contoh:
#include <stdio.h>#include <conio.h>float LuasSegitiga(float, float); //prototype fungsimain(){int i,N;float a,t;printf("input banyak segitiga = ");scanf("%d",&N);for(i=1;i<=N;i++){printf("input alas = ");scanf("%f",&a);printf("input tinggi = ");scanf("%f",&t);printf("%f\n",LuasSegitiga(a,t));}getch();}float LuasSegitiga(float alas, float tinggi){float luas;luas = alas*tinggi/2;return luas;} - Variabel Lokal dan GlobalVariabel lokal adalah variabel yang dideklarasikan di dalam fungsi. Sifat-sifat variabel lokal :Secara otomatis akan diciptakan ketika fungsi dipanggil dan akan lenyap ketika proses eksekusi terhadap fungsi berakhir.Hanya dikenal oleh fungsi tempat variabel dideklarasikan.Variabel global adalah variabel yang dideklarasikan di luar fungsi. Sifat-sifat variabel global adalah dikenal (dapat diakses) oleh semua fungsi. Berdasarkan contoh fungsi diatas, maka variabel luas disebut variabel lokal sedangkan nama variabel yang dideklarasikan dalam program utama seperti i, N, a, t disebut variabel global.
- ProsedurProsedur merupakan suatu bagian dari program yang dimaksudkan untuk mengerjakan suatu tugas tertentu dan letaknya terpisah dari program yang memanggilnya. Perbedaan fungsi dan prosedur adalah, fungsi menghasilkan/mengembalikan nilai, sedangkan prosedur tidak mengembalikan nilai tertentu, tapi dapat memberikan hasil yang ada di dalam prosedur itu. Prosedur disebut juga dengan fungsi tanpa tipe (void). Prosedur dapat menggunakan parameter atau tidak.
http://student.blog.dinus.ac.id/anshari/2017/07/06/fungsi-dalam-algoritma-pemrograman/
https://www.academia.edu/19847106/prosedur_dan_fungsi_dalam_algoritma_dan_pemrograman?auto=download : Pengunggah : Akzha Jumiati
No comments:
Post a Comment