POINTER
POINTER
Pointer adalah variabel yang berisi alamat dari variabel yang memiliki nilai tertentu. Konsep dari pointer sebenarnya tidak sekompleks yang diduga oleh beberapa orang. Pointer sesungguhnya berisi alamat suatu data, bukan data sebagaimana pada variable yang telah dikenal.
Seperti diketahui, setiap byte di dalam memori computer memiliki alamat. Alamat memori dimulai dari 0. Didalam memori inilah variable disimpan. Namun, tentu saja program tidak perlu menyebutkan alamat suatu variable secara eksplisit. Pada saat program dimuat didalam memori, variable akan diletakkan dengan sendirinya pada alamat tertentu.
Suatu pointer didalam program dimaksudkan untuk menunjuk ke suatu alamat memori. Sebagai contoh pada gambar di bawah ini, kalau pint adalah pointer, dan vint adalah variable yang terletak didalam memori beralamat 0x28fee8, pointer pint dapat diatur agar menunjuk ke variable vint.
MENGETAHUI ALAMAT SUATU VARIABEL
Alamat suatu variable dapat diketahui dengan mudah. Caranya ialah dengan menambahkan operator alamat, berupa simbol &, didepan nama variable. Dengan mengirimkan ke cout, alamat suatu variable akan ditampilkan ke layar.
Program alifbata.cpp memperlihatkan adanya tiga deklarasi variable bernama alif, ba dan ta. Alamat ketiga variable ini ditampilkan melalui satu cout.
Alamat diperoleh dengan menambahkan tanda & didepan nama variable.
Input :
Output :
DEKLARASI VARIABEL POINTER
Suatu variable pointer dideklarasikan dengan bentuk seperti berikut :
tipe_data nama_variabel
Dalam hal ini:
Tipe_data dapat berupa sembarang tipe seperti halnya pada deklarasi variable bukanpointer;
Nama_variabel adalah nama variable pointer Beberapa contoh deklarasi variable pointer :
int *pint;
//pointer ke int char *pch;
//pointer ke char float *pfl;
//pointer ke float;
Macam-macam Pointer
Terdapat dua macam operator pointer yang disediakan oleh C++, yaitu :
1. Operator Dereference (&)
Operator ini biasa disebut dengan “address of” atau operator alamat. Dengan menggunakan operator dereference ini, suatu variable akan menghasilkan/menampilkan alamat lokasi memori.
2. Operator Reference (*)
Operator Reference atau biasa disebut dengan “value pointed by”. Bedanya dengan Operator Dereference, operator ini akan menampilkan nilai yang terdapat dalam suatu alamat memori, bukan menampilkan alamat memorinya.
Unduh contoh program dengan cara klik link dibawah ini...
DAFTAR PUSTAKA :
http://kelompok7ka1.blogspot.com/2015/11/pointer.html
No comments:
Post a Comment